Autumn Once More

Buku bersampul merah dengan gambar love di berbagai cabang pohon sangat cocok dibaca saat tidak banyak waktu untuk menamatkan sebuah cerita panjang. Yup, karena buku setebal 229 halaman ini adalah kumpulan cerita pendek dari 13 pengarang kenamaan. Pengarang tersebut antara lain : Aliazalea, Anastasia Aemilia, Ilana Tan, Ika Natasa dkk.

13 cerita cinta yang tersaji apik dengan beberapa varian musim cerita.

Cerita cinta yang tergantung dan belum memiliki akhir 

Cerita model ini kayanya yang paling banyak dalam buku. Cerita yang nggantung atau sekedar menceritakan flash back sesuatu yang udah terjadi dan pembaca seumpama pendengar curhatan teman yang kisahnya udah selesai.

‘‘Be careful What You wish Fo’’ – AliaZalea menceritakan tentang pertemuan kembali seorang secret admirer dengan laki – laki idamannya. Tapi cerita ini menggantung begitu saja dengan ending, “aku tidak pernah menyangka akan bertemu Gonta lagi. Astaga, sepertinya malaikat penjagaku menagih janjiku.”

Autumn Once More- Ilana  Tan yang mengisahkan tentang hubungan Tatsuya dan Tara Dupont di Disney Land Paris dimana Tatsuya menyadari ia menyukai Tara tapi ia tidak bisa mengatakan itu sekarang. ‘…. Ia baru akan memberitahu Tara bahwa hari ini Disney Land adalah hari ia menyadari dengan jelas bahwa ia telah jatuh cinta pada gadis itu. ….. dan sungguh berharap perasaanya tidak bertepuk sebelum tangan.”

Cerita Cinta yang Klise tapi Menarik

Ah.. kenapa aku menjuluki demikian? Karena pasalnya cerita – cerita tersebut sangat biasa dan happy ending. But, its sweet alurnya indah.

‘Her Footprints on His Heart’ – Lea Agustina Citra. Cerita ini soal Endah dan Rendy yang pacaran lama dan mau menikah. Tapi tiba – tiba datang Anne mantan kekasih Rendy dimasa lalu. Karena Endah merasa bahwa Rendy sangat bahagia dengan kedatangan Anne, Endah kemudian meminta Rendy untuk membatalkan pernikahan mereka dan kembali pada Anne. Well, ternyata endingnya Rendy tetep nikah sama Endah. Ada kalimat bagus diakhir cerita ‘Gee, but heaven really knows what’ best for us’.

‘Love IS Verb’ – Meilia Kusumadewi. Cerita ini paling konyol, but its really happen. Soal salah satu sifat wanita, media sosial dan pacarnya. Wanita yang marah – marah gara – gara sang Pacar nggak ngelike statusnya, nggak ngelike instagramnya kemudian putus gara – gara itu tapi mereka balikan lagi. Kalimat –extreme- di endingnya, ‘More than words. IS all you have to do make it real. Than wouldn’t have to say, that you love me. Cause I’d already know.

Ada beberapa cerita lain yang menarik seperti ‘perkara bulu mata’ – Nina Addison dimana dua orang yang saling jatuh cinta karena bulu mata. Menurutku cerita ini paling konyol romantic pasalnya awalnya si Vira yang suka sama si Jojo teman curhatnya sejak SMA karena bulu mata. Rahasia Vira tentang perasaanya itu bocor karena Jojo tanpa sengaja membuka SMS dari Lilian untuk tidak memberitahukannya pada Jojo. Berikutnya Jojo dan Vira jadi saling canggung, dan baru mereda setelah mereka bicara empat mata dan menjelaskan bahwa mereka harus baik baik saja. Namun, sepulangnya dari pertemuan itu malah Jojo malah curhat ke Lilian ‘…….Cuma kepikiran nggak penting aja, si Vira itu matanya belok banget, ya? Bulu matanya lentik banget gitu….”

Cinta <adj> : suka sekali ; sayang bener ; kasih sekali ; terpikat. Ada bahagia dan kepedihan dalam cinta. Cinta yang terpendam menimbulkan resah, pengkhianatan pun tak lepas dari cinta, atau bahkan cinta berlebihan sehingga menyesakkan. Galau dan rindu pun dituturkan dalam ribuan kata buku ini.

Paragraph sebelumnya adalah cuplikan dari cover belakang buku ini. Bagiku buku ini recommended untuk dibaca dan sekedar rekreasi ke berbagai sisi cerita cinta. Romantic yang alami yang diam – diam menyampuli setiap sisi kertas berwarna mentega Autumn Ocne More .

Judul Asli            : AUTUMN ONCE MORE [ Kumcer Metropop ]
Penulis                 : AliaZalea, Anastastia Aemilia, Christina Juzwar, Harriska Adiati, Hetih Rusli, Ika Natassa, Ilana Tan, Lea Agustina Citra, Meilia Kusumadewi, Nina Addison, Nina Andiana, Rosi L. Simamora, Shandy Tan

Penerbit              : Gramedia Pustaka Utama
Editor                   : Tim Editor GPU
Desain sampul : Marcel A.W.
Lay-out                : @bayu_kimong
Cetakan I            : April 2013 ; 232 hlm
Rate                      : 3,5 of 5

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *